Tepo Tahu Khas Magetan: Sudah 29 Tahun Berjualan
lensaperjalanan.com – Tepo Tahu khas Magetan menyimpan cita rasa yang begitu khas dan melegenda. Kuliner tradisional berbahan dasar ketupat (tepo), tahu, dan bumbu kacang ini telah bertahan selama 29 tahun di tangan seorang penjual yang setia menjaga resep dan rasa otentiknya. Dengan racikan bumbu yang konsisten sejak puluhan tahun lalu, tepo tahu ini tak hanya mengenyangkan, tetapi juga membangkitkan nostalgia akan rasa rumahan yang sulit ditemukan di tempat lain. Tak heran, banyak pelanggan yang tetap setia sejak awal berjualan hingga sekarang.
Tepo Unik Berbentuk Segitiga
Tepo di sini bentuknya unik, segitiga seperti lontong tapi gemuk-gemuk. Kalau lontong biasa panjang, kalau ini justru gendut. Dalam satu porsi biasanya berisi satu tepo, tapi bisa disesuaikan dengan permintaan.
Bisa Dipesan Tanpa Tepo
Jumlah porsi harian bisa mencapai 90, tapi bisa lebih kalau banyak yang pesan tanpa tepo. Ada yang cuma minta sambal dan lauknya saja, bisa dibungkus dan disantap di rumah, bahkan bisa pakai nasi. Tapi di tempatnya sendiri tidak menyediakan nasi, khusus hanya untuk tepo tahu.
Komposisi Isi: Tahu, Sambal, dan Kacang
Tepo tahu di sini disajikan dengan sambal khas, kol, kecambah, dan seledri. Ada juga kacang tanah yang sudah dilembutkan dua kali, benar-benar diolah secara tradisional. Semuanya diulek manual, tanpa mesin.
Bisa Request Pedas dan Tambahan Telur
Ada yang pernah minta 17 cabai! Bisa juga minta tidak pedas sama sekali, cocok untuk anak-anak. Kalau mau tambah telur, tinggal bilang. Tanpa telur Rp10.000, pakai telur hanya Rp13.000. Harga bersahabat, porsi melimpah.
Semua Serba Tradisional dan Dikerjakan Manual
Proses pembuatan sambal dan penyajiannya semuanya manual, mulai dari ngulek, goreng tempe/tahu, hingga menyajikan dalam bungkus. Tidak ada mesin, tidak ada blender. Serba dadakan, serba segar.
Tim Solid: Goreng, Ulek, Sajikan
Ada tiga tokoh utama:
-
Mbak Puji, bagian penyajian
-
Mbak Lina, bagian menggoreng
-
Pak Giono, bagian ngulek sambal
Mereka adalah satu keluarga yang bahu membahu menjalankan usaha ini sejak generasi pertama hingga kini sudah masuk generasi kedua.
Buka Setiap Hari Kecuali Akhir Bulan
Tepo Tahu ini buka setiap hari dari pukul 06.30 pagi sampai habis, biasanya sekitar jam 09.00. Libur hanya dua hari di akhir bulan. Jadi kalau mau coba, sebaiknya datang awal bulan atau pertengahan.
Bisa Request Tempe atau Tahu
Selain tahu, bisa juga request tempe goreng. Mau tepo tempe, tepo tahu, atau kombinasi keduanya pun bisa. Semua digoreng langsung oleh Mbak Lina, dan disajikan segar.
One Comment